Sektor pariwisata kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) mulai bergairah karena membludaknya jumlah kunjungan selama lebaran pada hari raya Idul Fiteri 1432 Hijriah tahun ini.
Kunjungan wisata ke berbagai objek wiasata yang ada di Pessel ini memang diluar dugaan. Berdasarkan catatan dinas Pariwisata Pessel, jumlah kunjungan pada lebaran tahun ini mencapai 95 ribu orang, atau ke dua terbesar di Sumbar setelah Bukittinggi.
” Angka ini di akui melebihi dibanding tahun sebelumnya hingga 100 persen,” ungkap kepala dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Periwisata (Dispokbudpar) Pessel, Igbal Rama Dipayana kepada Padang Ekspres kemarin.
Dijelaskanya, jumlah kunjungan wisata lebaran tahun 2010 (tahun lalu red) di Pessel hanya mencapai anggka 35 ribu orang. Berdasarkan peningkatan ini sehingga bisa dikatakan diluar dugaan sebab melebihi angka 100 persen.
“Dari beberapa lokasi wisata jumlah kunjungan rata-rata tahun sebelumnya hanay 3 ribu hingga 5 orang dalam sehari, tapi tahun ini mencapai rata-rata 15 ribu orang selama tujuh hari lebaran. Angka ini dapat dilihat dari jumlah karcis yang terjual di pintu masuk lokasi wisata dan lokasi parkir,” jelas Iqbal.
Ditambahkanya, ledakan jumlah kunjungan di berbagai kawqasan wisata ini terlihat pada H+1 hingga H+4. Sedangkan lokasi kunjungan itu adalah Pantai Carocok Painan, Puncak Langkisau, Jembatan Akar, Pasir Putih Kambang, Teluk Tempurung Batangkapas, Bukit taratak Inah Sutera, Kawasan Mande, Pulau Cubadak, Timbulun Painan Timur, pantai Sumedang Ranah Pesisir dan berbagai lokasi lainya.
“Sedangkan lokasi wisata yang paling banyak di kunjungi adalah kawasan wisata Carocok Painan dan puncak Langkisau, dua lokasi wisata yang berdekatan dengan jumlah kunjungan mencapai 50 ribu orang, di susul pasir Putih Kambang dengan jumlah kunjungan sebanyak 23 ribu. Ini berdasarkan jumlah karcis, kalau diluar itu jumlahnya jauh lebih tinggi. Kondisi ini terlihat di pasir Putih Kambang, sebab warga yang datang kelokasi ini tidak dipungut biaya masuk, tapi datanya berdasarkan jumlah karcis masuk pada permainan hiburan anak-anak,” ujarnya.
“Khusus di pantai Carocok Painan, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan keindahan kawasan pantai dan jembatan Asmara. Di lokasi ini para pengelola juga menyuguhkan berbagai permainan hiburan anak-anak, jet sky dan banana boad. Sedangkan di puncak Langkisau juga tersedia permainan playing fox. Berbagai jenis permainan ini telah menjadi andalan pada kawasan wisata ini. Disamping juga permainan lain,” ungkapnya.
Selain itu kehadiran jembatan asmara yang menghubungan pulau batu kureta dengan pantai Carocok menjadi tempat bersantai yang menyenangkan bagi keluarga. Dilokasi ini juga tersedia perahu milik masyarakat yang akan mengantarkanya untuk menyeberang kepulau Cingkuak. Di pulau ini juga bisa dilihat benteng bersejarah peninggalan Portugis.
Karena lokasi wisata ini menyejukan mata, sehingga sangat cocok sebagai lokasi liburan keluarga, bagi yang datang bersama anak-anaknya lokasi ini memang cocok untuk bersantai.
Sedangkaon lokasi penunjang lainya yang tak kalah menarik adalah Jembatan Akar, air terjun Timbulun, dan Palangai Gadang. Sedang objek wisata budaya seperti Rumah Mandeh Rubiah, Istana Raja Indera Pura, makam Cindua Mato dan komplek makam Sultan
Perhimpunan Alam di Lunang Kecamatan Lunang Silaut.
“Berbagai lokasi ini sekarang memang dilakukan pembenahan berbagai sarana dan prasaranaya guna memanjakan pengunjung agar bisa betah untuk berlama-lama,” tutupnya. (yo)
Kunjungan Wisata Lebaran Pessel Peringkat Dua Sumbar
Sumber: http://padang-today.com 13/09/2011
Kunjungan wisata ke berbagai objek wiasata yang ada di Pessel ini memang diluar dugaan. Berdasarkan catatan dinas Pariwisata Pessel, jumlah kunjungan pada lebaran tahun ini mencapai 95 ribu orang, atau ke dua terbesar di Sumbar setelah Bukittinggi.
” Angka ini di akui melebihi dibanding tahun sebelumnya hingga 100 persen,” ungkap kepala dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Periwisata (Dispokbudpar) Pessel, Igbal Rama Dipayana kepada Padang Ekspres kemarin.
Dijelaskanya, jumlah kunjungan wisata lebaran tahun 2010 (tahun lalu red) di Pessel hanya mencapai anggka 35 ribu orang. Berdasarkan peningkatan ini sehingga bisa dikatakan diluar dugaan sebab melebihi angka 100 persen.
“Dari beberapa lokasi wisata jumlah kunjungan rata-rata tahun sebelumnya hanay 3 ribu hingga 5 orang dalam sehari, tapi tahun ini mencapai rata-rata 15 ribu orang selama tujuh hari lebaran. Angka ini dapat dilihat dari jumlah karcis yang terjual di pintu masuk lokasi wisata dan lokasi parkir,” jelas Iqbal.
Ditambahkanya, ledakan jumlah kunjungan di berbagai kawqasan wisata ini terlihat pada H+1 hingga H+4. Sedangkan lokasi kunjungan itu adalah Pantai Carocok Painan, Puncak Langkisau, Jembatan Akar, Pasir Putih Kambang, Teluk Tempurung Batangkapas, Bukit taratak Inah Sutera, Kawasan Mande, Pulau Cubadak, Timbulun Painan Timur, pantai Sumedang Ranah Pesisir dan berbagai lokasi lainya.
“Sedangkan lokasi wisata yang paling banyak di kunjungi adalah kawasan wisata Carocok Painan dan puncak Langkisau, dua lokasi wisata yang berdekatan dengan jumlah kunjungan mencapai 50 ribu orang, di susul pasir Putih Kambang dengan jumlah kunjungan sebanyak 23 ribu. Ini berdasarkan jumlah karcis, kalau diluar itu jumlahnya jauh lebih tinggi. Kondisi ini terlihat di pasir Putih Kambang, sebab warga yang datang kelokasi ini tidak dipungut biaya masuk, tapi datanya berdasarkan jumlah karcis masuk pada permainan hiburan anak-anak,” ujarnya.
“Khusus di pantai Carocok Painan, pengunjung akan disuguhkan dengan pemandangan keindahan kawasan pantai dan jembatan Asmara. Di lokasi ini para pengelola juga menyuguhkan berbagai permainan hiburan anak-anak, jet sky dan banana boad. Sedangkan di puncak Langkisau juga tersedia permainan playing fox. Berbagai jenis permainan ini telah menjadi andalan pada kawasan wisata ini. Disamping juga permainan lain,” ungkapnya.
Selain itu kehadiran jembatan asmara yang menghubungan pulau batu kureta dengan pantai Carocok menjadi tempat bersantai yang menyenangkan bagi keluarga. Dilokasi ini juga tersedia perahu milik masyarakat yang akan mengantarkanya untuk menyeberang kepulau Cingkuak. Di pulau ini juga bisa dilihat benteng bersejarah peninggalan Portugis.
Karena lokasi wisata ini menyejukan mata, sehingga sangat cocok sebagai lokasi liburan keluarga, bagi yang datang bersama anak-anaknya lokasi ini memang cocok untuk bersantai.
Sedangkaon lokasi penunjang lainya yang tak kalah menarik adalah Jembatan Akar, air terjun Timbulun, dan Palangai Gadang. Sedang objek wisata budaya seperti Rumah Mandeh Rubiah, Istana Raja Indera Pura, makam Cindua Mato dan komplek makam Sultan
Perhimpunan Alam di Lunang Kecamatan Lunang Silaut.
“Berbagai lokasi ini sekarang memang dilakukan pembenahan berbagai sarana dan prasaranaya guna memanjakan pengunjung agar bisa betah untuk berlama-lama,” tutupnya. (yo)
Kunjungan Wisata Lebaran Pessel Peringkat Dua Sumbar
Sumber: http://padang-today.com 13/09/2011